News & Events
Sashimi adalah? Apakah makanan ini sehat?
- March 18, 2022
- Posted by: Appkey 001
- Category: Makanan Jepang
Jepang adalah negara yang terkenal dengan makanan olahan hasil lautnya. Mereka memiliki banyak jenis kuliner yang berbahan dasar ikan maupun makanan laut lainnya. Sashimi adalah salah satunya. Selain Sushi, sashimi ini merupakan makanan khas Jepang yang memiliki cita rasa kental dengan nuansa laut dan disajikan secara mentah. Sangat layak dicoba jika kamu sedang berada di Jepang dan ingin mencoba masakan khas Jepang.
Sejarah sashimi
Menurut informasi dari Wikipedia, mengkonsumsi makanan mentah memang merupakan sebuah kebiasaan yang sudah berlangsung sejak zaman dahulu kala. Bahkan memakan langsung makanan mentah tanpa harus dimasak merupakan kebiasaan yang melekat dalam sejarah manusia, hal ini selaras dengan letak geografis dan sumber daya yang dimiliki oleh Jepang.
Sebagai negara kepulauan yang memiliki hasil laut melimpah, kebiasaan menyantap makanan mentah tentu tetap lestari di Jepang. Sehingga hidangan laut menjadi lebih segar dan nikmat saat disantap, pada awalnya istilah sashimi berasal dari kata namashishi (daging mentah) dan namasuki (potongan segar). Namun seiring berjalannya waktu, istilah sashimi lebih akrab untuk digunakan oleh orang-orang Jepang.
Apa itu sashimi?
Dalam penulisan kanjinya pun sashimi (刺身) mengandung arti sebagai makanan mentah yang segar dan mengacu kepada makanan hasil laut, seperti yang sudah dijelaskan pada bagian awal pembuka bahwa sashimi berarti dihidangkan secara mentah. Namun biasanya sashimi memiliki komponen pelengkap berupa kecap asin, jahe, dan wasabi (tanaman asli Jepang yang digunakan untuk penyedap makanan).
Hal yang menjadi menarik bagi orang asing adalah terkadang masih merasa bingung dalam membedakan sushi dan sashimi, padahal kedua jenis makanan ini jelas sangat berbeda dalam hal penyajian. Sashimi merupakan potongan ikan segar dan disajikan bersama kecap asin, jahe, serta wasabi. Sedangkan sushi adalah potongan ikan yang disajikan di atas nasi khas Jepang.
Biasanya sushi dilengkapi oleh cuka dan memiliki hidangan pendamping berupa acar jahe yang biasanya disebut dengan gari, berdasarkan penjelasan tersebut tentu cukup mudah untuk membedakan kedua jenis makanan ini. Kemudian untuk potongan ikan sendiri dipilih dari ikan air asin, hal ini untuk menghindari kontaminasi parasit yang terdapat pada ikan air tawar.
Tindakan tersebut berdasarkan sashimi grade atau ‘tingkatan sashimi’ yang dimiliki oleh masyarakat Jepang, meskipun tidak terdapat pemeriksaan kesehatan resmi. Namun tindakan pencegahan harus selalu dilakukan demi mengutamakan kesehatan para konsumen, oleh karena itu sashimi grade memiliki tahapan berupa ikan disimpan pada suhu sesuai untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Selain itu, dalam membuat sashimi terdapat teknik memotong yang khas atau biasanya dikenal dengan istilah ikejime, teknik ini memungkinkan potongan lurus pada bagian atas hingga ekor ikan. Teknik ikejime melibatkan proses memasukkan paku pada bagian otak ikan, hal ini dilakukan sejak ikan berhasil diangkat ke kapal. Ditambah terdapat alasan yang menyebutkan bahwa teknik ini terbaik dilakukan.
Alasan pertama adalah mengenai sisi rasa manusiawi, teknik ini membuat ikan pingsan dan akan mati sendirinya karena tidak bisa bernafas. Tindakan ini dipercaya lebih baik daripada membiarkan ikan mati lemas dalam air, kemudian kedua adalah setelah melakukan ikejime. Ikan langsung dimasukkan ke dalam lemari es atau tumpukkan es untuk menjaga kesegaran dan kualitas ikan.
Jenis-jenis sashimi
Hidangan sashimi adalah mengenai sebuah potongan yang segar dan kualitas ikan laut terbaik, jenis salmon dan tuna merupakan dua dari banyak jenis ikan laut yang direkomendasikan untuk membuat sashimi. Namun tidak hanya itu, masih terdapat jenis-jenis ikan lainnya yang bisa menjadi hidangan kaya cita rasa sashimi.
Akami
Jenis ikan ini dikenal dengan nama ikan tuna sirip biru (tanpa lemak), jenis ikan satu ini memang memiliki tekstur yang kuat serta rasa yang nikmat. Jenis ikan ini biasanya disebut sebagai ‘daging merah’, hal ini bukan tanpa alasan. Meskipun memiliki nama ikan tuna sirip biru, namun daging yang dimiliki ikan ini berwarna merah dan cocok dijadikan sebagai hidangan sashimi.
Amaebi
Kemudian jenis ikan lainnya yang cocok untuk dijadikan sashimi adalah amaebi atau dikenal dengan nama udang air dingin, salah satu alasan jenis udang ini begitu direkomendasikan untuk membuat sashimi karena memiliki rasa manis alami. Akan menjadi lebih manis seiring banyaknya gigitan di dalam mulut, hidangan yang pas saat dipadukan dengan kecap asin tentunya.
Chutoro
Ikan satu ini sama dengan jenis ikan akami, namun perbedaan yang mencolok adalah dari segi kandungan lemaknya. Bila akami tidak memiliki kandungan lemak sama sekali, sedangkan chutoro memiliki kandungan minyak yang medium. Tidak terlalu banyak, namun cukup untuk memanjakan lidah teman-teman dengan tekstur yang lembut serta cita rasa khas ikan laut.
Fugu
Ikan buntal merupakan salah satu jenis ikan yang cukup sulit untuk mengolahnya, pasalnya ikan buntal memiliki racun pada beberapa bagian tubunya. Racun ini dikenal dengan nama tetrodotoxin dan begitu mematikan, oleh karena itu tidak sembarang orang bisa mengolah ikan buntal. Diperlukan seseorang yang memiliki lisensi khusus untuk menyajikan hidangan fugu sebagai sashimi.
Kanpachi
Selain jenis ikan sirip biru, jenis ikan ekor kuning pun merupakan salah satu yang direkomendasikan untuk membuat sashimi. Pasalnya jenis ikan ekor kuning ini memiliki daging putih dengan perpaduan merah muda serta tidak terlalu berminyak, selain itu kanpachi pun begitu mudah dikunyah serta begitu lembut. Jenis ikan satu ini pun memiliki julukan amberjack greater.
Katsuo
Pernakah teman-teman mendengar ikan cakalang? Jenis ikan ini kerap kali dijadikan sashimi karena memiliki tekstur kuat serta tidak terlalu mengandung banyak lemak. Selain itu, warna dari katsuo sashimi adalah merah tua yang pekat sehingga cukup untuk membuat mata tertarik melahapnya.
Ika
Cumi-cumi adalah hewan laut yang kerap kali diolah dengan campuran bumbu di Indonesia, hal yang berbeda akan teman-teman dapatkan bila berkunjung ke Jepang. Karena Ika sashimi adalah salah satu hidangan favorit di Jepang, hal ini bukan tanpa alasan karena rasa hambar yang dimiliki cumi-cumi akan terasa nikmat saat dihidangkan dengan saus khas Jepang. Teksturnya pun begitu kenyal dan nikmat.
Selain itu, masih banyak jenis-jenis ikan yang bisa dijadikan sashimi. Namun jenis-jenis ikan di atas merupakan rekomendasi yang bisa teman-teman coba saat berkunjung ke Jepang, ciri khas dari hidangan sashimi adalah kecap asin, jahe, dan wasabi. Selain tiga komponen itu tidak disarankan untuk menjadi bumbu tambahan, namun hal tersebut kembali lagi kepada selera masing-masing.
Karena sashimi merupakan makanan khas Jepang dan disajikan mentah, maka dari itu tidak semua lidah orang asing cocok dengan makanan satu ini. Ditambah lagi mengenai kesehatan dan kebersihan yang kerap kali menjadi perhatian bagi banyak orang, namun hal ini rasanya tidak perlu dikhawatirkan karena Jepang sendiri memiliki standar kebersihan yang mumpuni dan terbaik bagi para konsumennya.,