News & Events
Budaya Jepang Di Indonesia | 5 Yang Populer
- July 15, 2021
- Posted by: appkey
- Category: Budaya Jepang
Mina san, konnichiwa, ogenki desuka. Saya harap mina san sehat selalu, Kembali lagi bersama saya disini untuk mengulas mengenai kebudayaan. Pada segmen kali ini saya akan mengulas tentang budaya Jepang di Indonesia.
Dalam kehidupan kita tidak bisa lepas dari budaya. Kita sangat sering mendengar tentang budaya, tetapi tahukah mina san apa itu budaya? Menurut penjelasan yang saya baca dari Wikipedia, budaya merupakan suatu cara hidup yang terus berkembang dan dilakukan oleh sebuah kelompok orang, dan diturunkan dari generasi ke generasi.
Selain itu budaya juga merupakan suatu pola hidup menyeluruh. Budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif masyarakat dalam kegiatan sosial-budaya.
Dari pengertian di atas bisa kita pahami bahwa budaya tidak hanya merujuk pada satu aspek melainkan terdiri banyak aspek dan sangat luas. Meskipun di Jepang merupakan negara modern tetap saja mereka adalah negara yang berbudaya, budaya tetap ada meskipun di negara sedang berkembang, negara maju maupun negara modern.
Budaya Jepang
Budaya negara Jepang meliputi banyak hal seperti pola hidup, bahasa, fashion, seni (yang meliputi musik, anime, manga (komik)), sistem ekonomi dan lainnya. Berbicara tentang budaya Jepang tidak akan pernah habisnya karena Jepang selalu memperbaharui hal-hal yang berkaitan dengan budaya terutama di bidang seni tidak hanya di Jepang, di luar Jepang pun budaya masyarakat Jepang begitu popular. Begitu juga di Indonesia. Populer atau tidaknya budaya disuatu negara ditentukan oleh interaksi antara orang-orang atau sekelompok orang dalam aktivitasnya sehari-hari seperti gaya berpakaian, penggunaan bahasa gaul, makanan dan lainnya.
Populernya Budaya Jepang di Indonesia
Budaya Jepang di Indonesia yang populer meliputi fashion, penggunaan bahasa gaul, animasi, komik dan makanan. Budaya Jepang banyak digemari orang Indonesia karena memang unik dan berkesan baru bahkan layak untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari seperti di bidang hiburan, pendidikan, sosial hingga bisnis. Maka tidak heran jika kemudian budaya Jepang ini menjadi populer.
1. Fashion Cosplay
Budaya Jepang di Indonesia yang pertama adalah budaya di bidang fashion yaitu cosplay. Saya yakin mina san tidak asing lagi dengan istilah cosplay (costume player). Tahukah mina san kalau cosplay mulai dikenal di Indonesia pada pertengahan tahun 90an hingga akhir dekade 90an? Ini berawal dari adanya saluran televisi nasional yang menanyangkan anime yang berasal dari Jepang. Selain anime pada pertengahan tahun 90an manga (komik) Jepang juga mulai masuk ke Indonesia dan mendapat reaksi yang luar biasa dari masyarakat Indonesia.
Dari sanalah kemudian dikenal adanya cosplay. Pada awalnya seni cosplay ini tidak begitu banyak digemari oleh masyarakat Indonesia karena terkesan sedikit aneh, sampai muncul generasi pertama cosplay di Indonesia bernama Pinky Lu Xun yang dijuluki ratu cosplay. Pinky Lu Xun memulai karirnya di bidang cosplay sejak tahun 1998. Ketertarikannya di bidang cosplay dimulai sejak melihat cosplayer asal Jepang yang memperagakan kostum dari game King of Fighter.
Pinky Lu Xun langsung tertarik dengan dunia cosplay dan kostum Athena Asamiya menjadi karakter cosplay pertamanya. Setelah itu Pinky Lu Xun berjuang memperkenalkan cosplay kepada masyarakat Indonesia dengan membuat banyak kostum cosplay dengan berbagai karakter. Kostum cosplay terus diperbaharui sehingga tercipta banyak costume cosplay yang begitu menarik.
Kepopuleran cosplay mulai mengalami perkembangan yang sangat pesat di Indonesia dari tahun 2000an. Berkat usaha dan kerja keras si Ratu Cosplay ini, para pecinta budaya Jepang di Indonesia mulai ikut terjun ke dunia cosplay, sehingga banyak dibuat event-event cosplay di Indonesia. Sekarang ini cosplay bahkan sudah menjadi hobi yang lumayan banyak digemari. Mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa.
2. Anime
Seperti yang sudah saya tulis di atas bahwa perkembangan cosplay di Indonesia terinspirasi dari anime dan komik yang berasal dari Jepang. Meskipun cosplay sangat popular di Indonesia, anime dan komik juga tidak kalah populernya di Indonesia. Anime Jepang mulai masuk ke Indonesia sejak tahun 1980an, anime Jepang pertama yang di tayangkan di Indonesia berjudul Wanpaku Omukashi kumu kumu yang disiarkan di TVRI yang terdiri dari 26 episode. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia wanpaku omukashi kumu kumu artinya kumu kumu kuno yang nakal.
Animasi ini bercerita tentang petualangan dari Kum-kum seorang anak di zaman purba yang nakal bersama teman-temannya. Setelah anime wanpaku omukashi kumu kumu mendapat penerimaan yang baik dikalangan masyarakat Indonesia, anime-anime Jepang mulai banyak diputar di saluran TV di Indonesia seperti sailormoon, inuyasha, dragon ball, doraemon, ninja hattori dan masih banyak anime lainnya. Sampai pada awal tahun 2000an hampir semua saluran televisi menanyangkan anime setidaknya lima animasi setiap harinya dengan durasi 30 menit. Disini siapa yang suka menonton anime hayoo? atau apakah anime favorit kalian?.
3. Manga / Komik
Tadi mengulas mengenai anime sekarang siapa disini yang suka membaca komik? komik Jepang begitu menarik bukan? Dari alur cerita bahkan gambarnya. Dalam bahasa Jepang komik disebut dengan manga. Kalau di Jepang manga tidak hanya merujuk pada komik melainkan anime juga, sedangkan di luar Indonesia manga diartikan sebagai komik yang berasal dari Jepang. Komik dari Jepang yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia mulai masuk ke Indonesia sekitar tahun 1970, sampai pada tahun 1980an komik dari Jepang mulai populer di Indonesia karena gambar maupun isi komik dari Jepang mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman sehingga komik dari Jepang menjadi begitu popular di Indonesia sampai sekarang.
4. Makanan Jepang
Selain cosplay, anime dan komik ada satu lagi budaya populer Jepang di Indonesia yaitu makanan. Meskipun dulu Jepang pernah menjajah Indonesia selama 3 tahun (1942-1945) tetapi makanan Jepang mulai masuk ke Indonesia pada tahun 1969. Restauran Jepang pertama kali di Indonesia berada di daerah Cikini yang bernama Kikugawa yang didirikan oleh orang Jepang yang bernama Kikuchi yang menikah dengan orang Indonesia yang berasal dari Manado.
Pada saat didirikannya restaurant Kikugawa, di Tokyo, Kikuchi juga mendirikan restaurant menu Indonesia dengan nama Bengawan Solo, kedua restauran ini didirikan oleh Kikuchi dan istrinya dengan tujuan sebagai penghubung budaya Jepang dengan budaya Indonesia.
Setelah dipelopori oleh Kikuchi dan istrinya restaurant Jepang mulai banayak bermunculan di Indonesia sampai sekarang. Selain di restauran, sekarang ini di pinggir jalan banyak sekali kita jumpai kedai-kedai yang menawarkan masakan Jepang seperti Takoyaki dan ramen. Masakan Jepang banyak digandrungi dari anak-anak sampai orang tua, kalau remaja biasanya terinspirasi dari anime yang dilihat dari adegan cerita apa yang mereka makan. Selain itu dorayaki juga banyak digemari di Indonesia karena terinspirasi dari animasi Doraemon, selain itu Dorayaki memang memiliki rasa yang sangat enak dan lembut.
5. Bahasa Jepang
Budaya Jepang di Indonesia juga sangat terasa di sekolah-sekolah bahasa Jepang. Di Indonesia, terutama sekolah swasta semi internasional memasukkan bahasa Jepang sebagai mata pelajaran, baik dari tingkat sekolah dasar sampai SMA. Sedangkan di perguruan tinggi bahasa Jepang menjadi satu jurusan tersendiri entah itu di bidang Pendidikan Bahasa Jepang maupun sastra Jepang.
Di tingkat sekolah dasar biasanya ada kelas origami. Ini merupakan budaya Jepang yang sangat sederhana yang bisa dibuat oleh anak sekolah dasar. Sedangkan dijenjang yang lebih tinggi misalnya di SMA banyak diselenggarakan event-event yang bertema budaya Jepang seperti origami, shodo (menulis kaligrafi atau huruf kanji), cosplay, berpidato dalam bahasa Jepang, maupun pementasan drama dalam bahasa Jepang. Begitu juga di sekolah akademi mupun perguruan tinggi, event-event yang bertema budaya Jepang diselenggarakan dengan sangat meriah sehingga memberi nuansa budaya Jepang yang begitu kental.
Dari ulasan di atas dapat kita ketahui bahwa budaya tidak hanya menyangkut kebiasaan atau pola hidup melainkan juga seni. Pada segmen kali ini saya hanya memaparkan budaya Jepang di Indonesia yang popular saja meskipun masih banyak aspek budaya yang belum saya bahas. Semoga tulisan saya dapat menambah wawasan mina san, mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan sampai berjumpa pada segmen berikutnya.