News & Events
Bunga Ajisai, Bunga yang Hanya Mekar Selama Musim Hujan
- June 15, 2023
- Posted by: Appkey 001
- Category: Budaya Jepang Tempat wisata di jepang
Berbicara tentang Jepang, keindahan bunga sakura pasti langsung terlintas dalam pikiran kita. Bunga sakura yang anggun dan mempesona, menghiasi jalan-jalan serta pemandangan di Jepang pada musim semi. Namun, selain bunga sakura, ada lagi satu bunga yang sangat indah dan menarik perhatian, yaitu bunga ajisai. Uniknya, bunga ajisai hanya mekar selama musim hujan. Penasaran dengan bunga ini? Mari kita ulas lebih lanjut.
Sekilas Tentang Bunga Ajisai
Ajisai, atau dikenal juga sebagai bunga hortensia, adalah salah satu bunga yang paling mencolok saat musim hujan di Jepang. Dalam bahasa Jepang, “ajisai” berarti “bunga yang berubah warna saat tersentuh air hujan”. Keindahan bunga ini terletak pada perubahan warna yang terjadi saat tetesan air hujan mengenai kelopaknya.
Bunga ajisai memiliki ciri khas berupa kelopak yang padat dan berbentuk kerucut. Bunga ini tumbuh dalam jumlah yang melimpah di berbagai taman, kebun, dan pekarangan di seluruh Jepang. Musim hujan yang berlimpah memberikan kondisi ideal bagi ajisai untuk tumbuh subur dan mekar dengan indah.
Salah satu daya tarik utama ajisai adalah keanekaragaman warna yang dimilikinya. Bunga ini dapat ditemukan dalam berbagai nuansa warna, mulai dari putih, merah muda, biru, ungu, hingga hijau. Setiap warna memberikan pesona yang berbeda dan menambah keindahan tampilan ajisai saat mekar.
Macam-Macam Warna Ajisai dan Maknanya
Bunga ini tidak hanya mempesona dengan bentuk kelopak yang indah, tetapi juga dengan spektrum warna yang luas. Setiap warna ajisai memiliki makna dan simboliknya sendiri. Mari kita jelajahi beberapa macam warna ajisai dan maknanya.
- Putih
Ajisai putih melambangkan keanggunan, kepolosan, dan keindahan yang murni. Warna putih juga melambangkan kesucian dan kedamaian. Bunga ajisai putih sering kali digunakan dalam pernikahan sebagai simbol cinta yang tulus dan kemurnian hati.
- Merah Muda
Ajisai merah muda melambangkan kelembutan, kasih sayang, dan kehangatan. Warna ini sering dikaitkan dengan perasaan romantis dan persahabatan yang erat. Ajisai merah muda menjadi pilihan yang populer dalam aransemen bunga untuk menyampaikan pesan cinta dan kasih sayang.
- Biru
Ajisai biru melambangkan keabadian, kesetiaan, dan kepercayaan. Warna biru juga melambangkan kedamaian dan ketenangan. Ajisai biru sering dihubungkan dengan hubungan yang langgeng dan setia, sehingga sering digunakan dalam rangkaian bunga pernikahan atau sebagai hadiah untuk pasangan yang ingin menunjukkan kepercayaan dan kesetiaan mereka.
- Ungu
Ajisai ungu melambangkan keagungan, kemewahan, dan kebangsawanan. Warna ini juga melambangkan kebijaksanaan dan spiritualitas. Ajisai ungu sering digunakan dalam acara-acara resmi dan upacara keagamaan sebagai simbol kekuatan dan keagungan.
- Hijau
Ajisai hijau melambangkan kesehatan, kehidupan baru, dan kesegaran. Warna hijau juga melambangkan harapan dan pertumbuhan. Ajisai hijau sering digunakan dalam rangkaian bunga untuk merayakan awal musim semi dan kehidupan yang baru.
Fungsi Bunga Ajisai bagi Masyarakat Jepang
Bunga Ajisai, atau hortensia, adalah bunga yang memiliki peran penting dalam budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat Jepang. Selain keindahannya yang memikat, Ajisai juga memiliki berbagai fungsi yang dihargai oleh masyarakat Jepang. Mari kita jelajahi beberapa fungsi utama bunga Ajisai dalam kehidupan masyarakat Jepang.
- Kegembiraan dan Kecantikan dalam Lanskap
Salah satu fungsi utama bunga Ajisai adalah memberikan kegembiraan dan keindahan dalam lanskap alami. Ketika musim hujan tiba, Ajisai mekar dengan indahnya, menghiasi taman, taman kota, kuil, dan tempat-tempat lain dengan palet warna yang menakjubkan. Keberadaan Ajisai menambah pesona alam Jepang, menciptakan suasana yang menenangkan dan menarik.
- Simbol Kebanggaan Daerah
Bunga Ajisai sering kali dianggap sebagai simbol kebanggaan daerah tertentu di Jepang. Beberapa daerah, seperti Prefektur Yamagata, Hiroshima, dan Gifu, terkenal dengan keindahan Ajisai mereka. Festival-festival Ajisai diadakan di tempat-tempat ini sebagai perayaan keindahan bunga ini dan untuk mempromosikan keunikan budaya lokal. Ajisai menjadi simbol identitas daerah dan mengundang kunjungan wisatawan dari dalam dan luar negeri.
- Inspirasi Seni dan Sastra
Keindahan Ajisai juga menjadi inspirasi bagi seni dan sastra Jepang. Bunga ini sering digambarkan dalam lukisan, ukiran kayu, dan keramik tradisional. Ajisai juga menjadi subjek puisi dan cerita rakyat dalam literatur Jepang. Keberadaannya dalam seni dan sastra tidak hanya memperindah karya-karya tersebut, tetapi juga mencerminkan penghormatan terhadap alam dan nilai-nilai budaya yang dihargai.
- Pengobatan Tradisional
Selain keindahannya, bunga Ajisai juga memiliki penggunaan dalam pengobatan tradisional Jepang. Bagian-bagian tanaman Ajisai digunakan dalam ramuan obat untuk mengobati beberapa kondisi kesehatan, seperti sakit kepala, masalah pencernaan, dan peradangan. Pengobatan tradisional ini mungkin telah diterapkan selama berabad-abad sebagai bentuk pengobatan alami dan alternatif.
- Penggunaan dalam Upacara dan Perayaan
Bunga Ajisai juga digunakan dalam beberapa upacara dan perayaan tradisional Jepang. Misalnya, dalam festival Tanabata, di mana masyarakat Jepang merayakan pertemuan romantis antara dua bintang, Ajisai digunakan sebagai hiasan untuk mempercantik festival ini. Selain itu, Ajisai juga dipajang di kuil dan tempat suci selama perayaan Obon, sebuah upacara yang menghormati leluhur yang telah meninggal.
Rekomendasi Tempat untuk Melihat Bunga Ajisai di Jepang
Berikut adalah beberapa rekomendasi untuk melihat bunga Ajisai di Jepang.
- Garden of Hakone
Ada di dataran tinggi Taman Nasional Fuji Hakone Izu, kebun raya ini didirikan pada tahun 1976 untuk melestarikan lebih dari 1.700 varietas tanaman rawa dan pegunungan asli Jepang.
Anda dapat belajar tentang tanaman yang hidup di tanah basah melalui jaringan jalan setapak yang ditawarkan taman ini. Taman ini memiliki lebih dari 10.000 pohon Ajisai yang bermekaran. Ada berbagai jenis Ajisai, mulai dari warna biru muda hingga merah muda yang indah. Taman ini juga memiliki kolam yang indah dan jembatan untuk menambah pesona alamnya.
- Ajisai-dera
Ajisai-dera atau kuil Meigetsuin terletak di Kamakura, Prefektur Kanagawa. Sekte Zen Rinzai memiliki kuil yang disebut Meigetsuin, yang didirikan di Kamakura pada tahun 1160. Selama musim hujan sekitar bulan Juni, halaman kuil penuh dengan bunga hydrangea varietas Hime Ajisai (Putri Hydrangea) berwarna biru, yang menjadikannya dikenal sebagai “Kuil Hidrangea”.
- Mizunomori Water Botanical Garden
Kebun Raya Air Mizu-no-Mori, juga disebut sebagai Kebun Raya Botani Air Kusatsu, adalah keajaiban bagi pecinta flora. Kebun raya ini, yang terletak di Prefektur Shiga di tepi tenggara Danau Biwa, berfokus pada tanaman air dan terkenal dengan pajangan teratai.
Bunga Ajisai mekar di sepanjang aliran sungai dan kolam yang indah, dan pengunjung dapat menikmati keindahan bunga sambil berjalan di jalur setapak taman.
- Kuil Hakusan di Prefektur Ishikawa
Lokasi Kuil Hakusan adalah Hakusan, Prefektur Ishikawa. Sejarah Kuil Hakusan sangat panjang. Dibangun pada tahun 900-an, kuil itu pindah ke tempat sekarang pada tahun 1655. Kuil ini menawarkan pemandangan pegunungan Hakusan yang indah dan jalur setapak yang indah yang dikelilingi oleh berbagai warna bunga ajisai.
Kesimpulan:
Di Jepang, bunga Ajisai, juga dikenal sebagai hortensia, adalah bunga yang indah dan menarik perhatian. Bunga ini hanya tumbuh saat musim hujan, dan perubahan warnanya saat terkena air hujan membuatnya unik. Bunga Ajisai memiliki banyak warna, dan setiap warna memiliki arti yang berbeda.
Bunga Ajisai tidak hanya cantik, tetapi juga memiliki banyak manfaat bagi orang Jepang. Seperti membuat lanskap menjadi lebih baik, menjadi simbol kebanggaan daerah, menginspirasi karya seni dan sastra, dan digunakan dalam pengobatan tradisional dan upacara. Tempat terbaik untuk menikmati keindahan bunga Ajisai adalah di Hakone Ajisai Garden, Ajisai-dera, Mizunomori Water Botanical Garden, dan Kuil Hakusan.
Jika Anda berencana mengunjungi Jepang, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat keindahan bunga Ajisai dan pastikan Anda datang pada waktu yang tepat ya!